Thursday, May 1News That Matters

Pengamanan Tradisi Nyongkolan: Polri Hadir Jaga Budaya dan Keamanan

Sekotong, Lombok Barat – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Sekotong, di bawah naungan Polres Lombok Barat dan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), menunjukkan kesigapan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Hal ini dibuktikan dengan pengawalan dan monitoring ketat terhadap kegiatan tradisi adat Nyongkolan yang berlangsung di wilayah hukum Polsek Sekotong pada Rabu (30/4/2025) sore.

Kegiatan Nyongkolan kali ini mengambil rute dari Dusun Batu Kumbu menuju Dusun Medang, yang keduanya berada di Desa Sekotong Barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

Prosesi arak-arakan pengantin dan rombongan keluarga ini menggunakan jalur utama Jalan Raya Sekotong, menambah semarak suasana dengan iringan alunan musik tradisional kecimol yang khas.

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., menegaskan komitmen Kepolisian dalam memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat. Termasuk dalam pengamanan kegiatan-kegiatan yang menjadi bagian dari kearifan lokal.

Pengamanan Terstruktur dan Efektif

Pengamanan kegiatan Nyongkolan ini melibatkan personel Polsek Sekotong dan Bhabinkamtibmas Desa Sekotong Barat.

Tim pengamanan dipimpin langsung oleh Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Ka SPKT) I Polsek Sekotong.

Kehadiran aparat kepolisian di sepanjang rute yang dilalui rombongan Nyongkolan memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta dan masyarakat sekitar.

“Kami hadir untuk memastikan kegiatan tradisi Nyongkolan ini berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjaga Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) di wilayah hukum Polsek Sekotong,” ujar Iptu I Ketut Suriarta di sela-sela kegiatan monitoring.

Berjalan Meriah, Tetap Aman

Tradisi Nyongkolan sendiri merupakanUpacara adat perkawinan suku Sasak di Lombok, di mana pihak pengantin pria beserta rombongan keluarga dan kerabat mendatangi kediaman pengantin wanita setelah akad nikah selesai dilaksanakan.

Tradisi ini menjadi momentum penting dalam mempererat tali silaturahmi antar kedua keluarga dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Lombok Barat.

Dengan pengawalan dari pihak kepolisian, kegiatan Nyongkolan yang dimulai pada pukul 17.00 WITA ini dapat berjalan dengan tertib dan khidmat.

Masyarakat yang menyaksikan arak-arakan juga turut merasakan keamanan dan kenyamanan atas kehadiran aparat kepolisian.

Sinergi Polri dan Masyarakat Jaga Kondusifitas

Kegiatan pengamanan dan monitoring ini menunjukkan sinergi yang baik antara Polsek Sekotong dan masyarakat dalam menjaga kondusifitas wilayah.

Keberadaan Polri dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan seperti tradisi Nyongkolan ini semakin mempererat hubungan baik dengan masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dan kerjasama dari seluruh masyarakat sehingga kegiatan Nyongkolan ini dapat berjalan dengan baik. Ke depan, kami akan terus berupaya hadir di tengah-tengah masyarakat dalam setiap kegiatan, demi terciptanya Kamtibmas yang terjaga,” pungkas Iptu I Ketut Suriarta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *