Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor (Polsek) Kuripan, Polres Lombok Barat, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) melalui Patroli Blue Light yang dirangkai dengan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pencegahan tindak kejahatan, tetapi juga sebagai bentuk untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan memantau objek vital di wilayah hukum Polsek Kuripan.
Kegiatan patroli intensif ini dilaksanakan pada Minggu malam (25/5/2025), Tim patroli menyisir berbagai lokasi strategis. Khususnya di Dusun Bermi dan Dusun Tegal, Desa Jagaraga, yang menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan kejahatan.
Sinergitas Polri dan Masyarakat Kunci Kamtibmas Kondusif
Dalam kegiatan patroli ini, personel Polsek Kuripan aktif memantau objek-objek vital serta mengantisipasi terjadinya 3C (Curas, Curat, Curanmor). Termasuk aksi premanisme, dan tindak pidana lainnya.
Kehadiran polisi di tengah masyarakat diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman secara langsung.
Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, S.H., menjelaskan tujuan utama dari kegiatan ini.
“Patroli ini bertujuan untuk membangun sinergitas antara Polri dan warga masyarakat agar tercipta harkamtibmas yang kondusif,” ujar Ipda Wayan Eka Ariyana.
Kapolsek juga menambahkan harapan agar masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga keamanan.
“Kami sangat berharap kepada masyarakat dapat memberikan informasi apabila mengetahui adanya suatu hal yang bisa menimbulkan terjadinya gangguan kamtibmas agar segera menghubungi Polsek Kuripan. Atau menghubungi Call Center Kepolisian 110, sebagai layanan aduan masyarakat yang terintegrasi,” jelasnya.
Untuk pelayanan quick respon terhadap gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kuripan, agar dapat segera diantisipasi sedini mungkin.
Edukasi dan Dialog untuk Pencegahan Kejahatan
Dalam kesempatan patroli dialogis di Dusun Bermi dan Dusun Tegal, Desa Jagaraga, personel kepolisian tidak hanya sekadar melintas.
Mereka berinteraksi langsung dengan warga, memberikan himbauan kamtibmas terkait bahaya 3C dan premanisme.
Personel juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas yang kondusif serta menghindari praktik-praktik premanisme.
“Kami mengajak semua warga untuk menggalakkan kembali siskamling antar lingkungan sehingga tercipta keamanan lingkungan yang berkesinambungan,” lanjutnya.
Kegiatan siskamling ini dianggap efektif untuk menciptakan pengawasan mandiri di tingkat lingkungan masyarakat.
Setelah menyisir Desa Jagaraga, personel Polsek Kuripan melanjutkan patroli ke desa-desa lain di wilayah hukum Kuripan.
Hal ini dilakukan guna memantau dan mengecek situasi secara menyeluruh, memastikan bahwa seluruh wilayah Kuripan dalam keadaan aman dan terkendali.
Hasil Positif dan Dampak Nyata
Kehadiran personel kepolisian di tengah masyarakat pada saat pelaksanaan patroli dapat dirasakan secara langsung dengan memberikan rasa aman dan nyaman. Berdasarkan hasil kegiatan, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Kuripan terpantau kondusif.
Hal ini menunjukkan efektivitas dari pendekatan cooling system yang diterapkan Polsek Kuripan dalam menjaga keamanan wilayah.
Komitmen Polsek Kuripan untuk terus bersinergi dengan masyarakat menjadi fondasi utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi seluruh warga.