Sunday, August 10News That Matters

Sinergi Polres Lombok Barat dan Bulog NTB Gelar Operasi Pangan Murah di Kediri

Lombok Barat, NTB – Sinergi antara kepolisian dan lembaga pangan kembali terjalin demi kesejahteraan masyarakat.

Polres Lombok Barat bersama Perum Bulog NTB sukses menggelar Gerakan Pangan Murah di Halaman Kantor Desa Kediri, Kecamatan Kediri, Jumat (8/8/2025).

Kegiatan ini diadakan untuk memastikan warga dapat memperoleh bahan pangan pokok dengan harga terjangkau di tengah fluktuasi harga pasar.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WITA ini disambut antusias oleh ratusan warga Desa Kediri. Mereka berbondong-bondong datang untuk membeli kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir.

Inisiatif ini dipandang sebagai langkah konkret dalam membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi, sekaligus menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di wilayah tersebut.

Sinergi Polres dan Bulog Stabilkan Harga Pangan

Gerakan Pangan Murah ini merupakan hasil kolaborasi strategis yang diinisiasi oleh Perum Bulog Provinsi NTB. Polres Lombok Barat, melalui Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas), hadir untuk mendampingi dan memastikan kelancaran serta keamanan acara.

Kehadiran pihak kepolisian menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam melayani dan melindungi masyarakat, tidak hanya dalam urusan keamanan, tetapi juga dalam aspek sosial dan ekonomi.

Kepala Satuan Binmas (Kasat Binmas) Polres Lombok Barat, Iptu Muh. Mahrip, menegaskan pentingnya kolaborasi ini.

“Ini adalah bentuk kontribusi kami dalam mendukung Gerakan Pangan Murah Tahun 2025,” ujar Iptu Mahrip.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat dan memastikan ketersediaan pangan yang merata.

“Kami berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih stabil dan terjangkau,” tambahnya.

Berbagai Kebutuhan Pokok Dijual dengan Harga Terjangkau

Dalam Gerakan Pangan Murah kali ini, beberapa kebutuhan pokok dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga pasar.

Warga bisa membeli Beras SPHP seharga Rp58.000 per 5 kg, Minyak Goreng Kita seharga Rp15.000 per liter, dan Gula Pasir Maniskota seharga Rp17.500 per kg.

Selisih harga yang signifikan ini sangat membantu masyarakat, terutama dari kalangan menengah ke bawah.

Manager OPP Bulog Provinsi NTB, Setiawan, yang turut hadir dalam acara tersebut, menjelaskan bahwa Gerakan Pangan Murah ini akan berlangsung selama dua hari, yaitu pada hari Jumat dan Sabtu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *