LOMBOK BARAT – Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Polsek Gerung, Polres Lombok Barat, terus mengintensifkan kegiatan patroli. Pada Rabu (17/9), Polsek Gerung kembali melaksanakan Patroli yang Ditingkatkan (KRYD) dan Cooling System di wilayah hukumnya, menyasar titik-titik rawan dan objek vital.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 00.19 hingga 02.04 WITA ini dipimpin langsung oleh empat personel, yaitu AIPTU Eko Priyanto, AIPDA MD Surya, AIPDA DW Sadiasa, dan AIPDA WYN Pujana. Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, menjelaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari strategi proaktif kepolisian untuk mencegah tindak kriminal dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.
“Patroli ini tidak hanya sekadar melintas, tetapi kami juga berupaya membangun dialog dengan warga. Kami ingin kehadiran polisi benar-benar dirasakan dan menjadi bagian dari solusi untuk setiap permasalahan yang ada di lingkungan,” ungkap Iptu Bayu.
Patroli Dialogis di Dusun Rincung: Menyerap Informasi dan Beri Himbauan
Patroli diawali di Dusun Rincung, Desa Banyu Urip, Kecamatan Gerung. Di lokasi ini, personel Polsek Gerung tidak hanya melakukan pemantauan, tetapi juga aktif berinteraksi dengan warga. Melalui dialog yang humanis, mereka menyerap berbagai informasi terkait perkembangan situasi kamtibmas di wilayah tersebut.
Pada kesempatan ini, personel juga memberikan himbauan kamtibmas secara tegas namun tetap humanis. Warga diajak untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama pada jam-jam rawan, dan berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Selain itu, mereka juga diingatkan untuk berhati-hati dengan perubahan cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
Menurut Iptu Bayu, dialogis dengan warga adalah kunci. “Kami menekankan pentingnya sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat. Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Dengan kerja sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang benar-benar kondusif dan aman dari berbagai potensi kejahatan,” tuturnya.
Antisipasi Kejahatan Jalanan di Jalur Rawan
Setelah dari Dusun Rincung, patroli dilanjutkan ke Jalan Raya Penas. Lokasi ini menjadi sasaran karena sering menjadi titik rawan terjadinya tindak kriminal, khususnya 3C (Curat, Curas, Curanmor) dan balap liar. Kehadiran polisi di jalur ini bertujuan untuk memberikan efek gentar bagi para pelaku kejahatan dan memastikan keselamatan para pengguna jalan.
Tidak hanya fokus pada kejahatan konvensional, patroli juga menyasar Objek Vital (Obvit), seperti Bank Mandiri, di Kecamatan Gerung. Di sana, personel berkoordinasi dengan petugas keamanan (security) yang sedang bertugas. Himbauan agar selalu waspada dan peka terhadap lingkungan sekitar disampaikan, terutama saat jam-jam sepi dan rawan.
“Kami berpesan kepada para security untuk selalu meningkatkan kewaspadaan. Perhatikan setiap gerak-gerik yang mencurigakan dan jangan ragu untuk berkoordinasi dengan kami jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegas Iptu Bayu.
Kehadiran Polisi Beri Rasa Aman, Situasi Kondusif Terjaga
Selama kegiatan berlangsung, tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat mengganggu kamtibmas. Kehadiran personel kepolisian di tengah masyarakat dapat dirasakan langsung, memberikan rasa aman dan nyaman. Warga dan petugas keamanan yang ditemui juga menyampaikan rasa terima kasih atas upaya yang dilakukan oleh Polsek Gerung.
Hasil dari patroli ini menunjukkan situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Gerung tetap aman, lancar, dan kondusif. Upaya preventif ini diharapkan dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan stabilitas keamanan di wilayah Lombok Barat tetap terjaga, seiring dengan komitmen Polres Lombok Barat untuk selalu hadir dan melayani masyarakat.