Lombok Barat, NTB – Kepolisian Sektor Sekotong, bagian dari jajaran Polres Lombok Barat, Polda NTB, terus mengintensifkan upaya preventif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Hal ini diwujudkan melalui kegiatan patroli dialogis yang rutin dilaksanakan, berfokus pada antisipasi tindak kejahatan 3C (Curas, Curat, Curanmor) dan bentuk kriminalitas lainnya di wilayah hukum Polsek Sekotong.
Pada Senin, 20 Oktober 2025, mulai pukul 10.35 WITA hingga selesai, empat personel anggota piket jaga Polsek Sekotong bergerak melaksanakan patroli. Lokasi yang menjadi sasaran utama kali ini adalah Depot LPG Lombok yang terletak di Dusun Batu Kumbu, Desa Sekotong Barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada aktivitas ekonomi yang cukup tinggi, menjadikannya salah satu titik vital yang memerlukan perhatian keamanan ekstra.
Strategi Patroli Dialogis: Dekat dengan Masyarakat, Cegah Kriminalitas
Kegiatan patroli dialogis yang dilakukan oleh tim Polsek Sekotong tidak hanya sebatas berkeliling. Bentuk kegiatan utamanya adalah melaksanakan dialog interaktif dan sambang langsung ke Depot LPG Lombok serta menyasar masyarakat yang berbelanja di seputaran komplek pertokoan, termasuk para petugas keamanan (sekuriti) yang sedang bertugas. Pendekatan ini merupakan strategi kepolisian untuk menjalin kedekatan, sekaligus menyerap informasi dan memberikan himbauan Kamtibmas secara langsung.
Petugas kepolisian menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi tindak pidana 3C yang kerap mengintai di keramaian atau pusat aktivitas. Selain itu, seiring dengan kondisi cuaca yang ekstrem dan dapat berubah sewaktu-waktu, personel juga menyampaikan imbauan agar masyarakat tetap waspada terhadap bencana alam dan kondisi lingkungan.
Imbauan Waspada Cuaca Ekstrem dan Peran Aktif Jaga Kamtibmas
Dalam setiap interaksi, personel Polsek Sekotong mengajak seluruh elemen masyarakat di Kecamatan Sekotong untuk berpartisipasi aktif mendukung terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif. Kerjasama antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci utama dalam meminimalisir ruang gerak pelaku kejahatan.
“Kami hadir di tengah masyarakat melalui patroli dialogis ini untuk memastikan rasa aman dan nyaman. Kami mengajak seluruh warga Sekotong untuk senantiasa waspada, khususnya terhadap ancaman 3C, dan juga perubahan cuaca ekstrem,” ujar Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, S.H., M.I.Kom., saat dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut.
Beliau juga menegaskan pentingnya komunikasi dua arah. “Kami mengharapkan, jika ada hal-hal yang mencurigakan atau potensi gangguan Kamtibmas di lingkungan sekitar, agar masyarakat tidak ragu dan segera menyampaikan informasi tersebut kepada personel Polsek Sekotong terdekat atau melalui layanan kepolisian,” tambahnya.
Sekotong Kondusif, Apresiasi Warga Menguatkan Sinergi Polri
Kegiatan patroli dialogis yang berlangsung aman dan tertib ini membuahkan hasil positif. Secara keseluruhan, situasi Kamtibmas di wilayah Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, terpantau kondusif. Selama pelaksanaan patroli, tidak ditemukan adanya hal-hal menonjol atau kejadian yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.
Respons positif juga datang dari masyarakat setempat. Patroli rutin Polsek Sekotong ini mendapat apresiasi dan ucapan terima kasih. Kehadiran polisi dinilai memberikan rasa tenang dan menumbuhkan kepercayaan publik terhadap kinerja aparat keamanan.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan dan berakhir dengan situasi terpantau dalam keadaan aman dan kondusif. Terciptanya situasi yang damai ini adalah hasil dari sinergi yang baik antara Polri dan seluruh lapisan masyarakat Sekotong. Kami akan terus berkomitmen mengintensifkan patroli demi menjaga keamanan publik di Lombok Barat,” tutup Iptu I Ketut Suriarta, menekankan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama.
Patroli dialogis ini bukan hanya sekadar tugas rutin, melainkan wujud nyata komitmen Polsek Sekotong dalam memberikan pelayanan perlindungan dan pengayoman, sekaligus memelihara hubungan erat dengan warga, demi mewujudkan lingkungan yang bebas dari ancaman kriminalitas 3C.