
Gerung, Lombok Barat – Suasana malam menjelang Hari Raya Idulfitri di sekitar Bundaran Giri Menang Square (GMS) Gerung, Lombok Barat, terpantau aman dan kondusif. Hal ini berkat kesigapan aparat kepolisian dari Pos Pengamanan (Pos Pam) GMS Gerung yang melaksanakan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas selama berlangsungnya pawai takbiran.
Kepala Pos Pam (Ka Pos Pam) GMS Gerung, Ipda I Wayan Rudi Hariadi, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas ini dilaksanakan pada Minggu malam, 30 Maret 2025, mulai pukul 21.00 WITA hingga selesai. Fokus utama pengamanan adalah Bundaran GMS Gerung yang menjadi titik sentral dilintasinya peserta pawai takbiran.
“Kami bersama Danru II Pos Pam GMS Gerung, Ipda Dodik Hendra S.H., beserta seluruh anggota jaga Pos Pam melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di seputaran wilayah Pos Pam Gerung,” ujar Ipda I Wayan Rudi Hariadi saat ditemui di lokasi. “Tujuan utama kami adalah untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas sehingga masyarakat dan peserta pawai dapat melaksanakan kegiatan malam takbiran dengan aman dan nyaman.”
Pengamanan dan Pengaturan Arus Lalu Lintas Jadi Prioritas
Lebih lanjut, Ipda I Wayan Rudi Hariadi menuturkan bahwa pihaknya telah mengantisipasi potensi kepadatan arus lalu lintas mengingat antusiasme masyarakat untuk mengikuti dan menyaksikan pawai takbiran. Beberapa langkah strategis telah diterapkan untuk meminimalisir terjadinya kemacetan dan potensi gangguan keamanan.
“Kami melakukan penjagaan di beberapa titik rawan kemacetan di sekitar bundaran GMS. Selain itu, anggota kami juga aktif memberikan imbauan kepada para peserta pawai dan masyarakat untuk tetap tertib dan mematuhi arahan petugas,” jelasnya. “Koordinasi dengan pihak terkait juga terus kami lakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan malam takbiran berjalan dengan lancar.”
Situasi Aman dan Kondusif Tercipta
Berkat kesiagaan dan kerja keras seluruh personel yang bertugas, situasi di sekitar Bundaran GMS Gerung selama berlangsungnya pawai takbiran terpantau aman dan kondusif. Arus lalu lintas dapat terkendali dengan baik, dan tidak terjadi insiden yang berarti.
“Alhamdulillah, situasi malam ini aman dan kondusif. Kami bersyukur kegiatan pawai takbiran dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan yang berarti,” ungkap Ipda I Wayan Rudi Hariadi. “Ini semua berkat kerjasama yang baik antara pihak kepolisian, peserta pawai, dan masyarakat yang telah turut menjaga ketertiban.”
Apresiasi Masyarakat Atas Kinerja Kepolisian
Kehadiran aparat kepolisian di lokasi pawai takbiran mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. Banyak warga yang merasa lebih aman dan nyaman dengan adanya pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas yang dilakukan oleh petugas.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak-bapak Polisi yang sudah menjaga keamanan dan mengatur lalu lintas malam ini. Jadi kami bisa lebih tenang saat melihat pawai takbiran,” ujar salah seorang warga Gerung yang enggan disebutkan namanya.
Dengan berakhirnya pawai takbiran, situasi di sekitar Bundaran GMS Gerung kembali normal. Ipda I Wayan Rudi Hariadi menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau situasi hingga seluruh rangkaian kegiatan malam takbiran benar-benar selesai.
“Kami akan terus siaga hingga situasi benar-benar aman dan terkendali. Kami berharap masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idulfitri dengan penuh suka cita dan kedamaian,” pungkasnya.
Laporan perkembangan situasi akan terus disampaikan kepada pihak terkait. Keberhasilan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas pada malam takbiran di sekitar GMS Gerung ini menjadi bukti komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan hari-hari besar keagamaan.